Alasan Mengapa Muslim Dilarang Memakan BABI.
إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ
الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنْزِيرِ وَمَا أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ
ۖ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ
اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
“Bahwasanya Allah telah mengharamkan atas kamu bangkai, darah, daging
babi,” (Q.S. Al-Baqarah 2:173)
قُلْ لَا أَجِدُ فِي مَا أُوحِيَ
إِلَيَّ مُحَرَّمًا عَلَىٰ طَاعِمٍ يَطْعَمُهُ إِلَّا أَنْ يَكُونَ مَيْتَةً أَوْ
دَمًا مَسْفُوحًا أَوْ لَحْمَ خِنْزِيرٍ فَإِنَّهُ رِجْسٌ أَوْ فِسْقًا أُهِلَّ
لِغَيْرِ اللَّهِ بِهِ ۚ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَإِنَّ
رَبَّكَ غَفُورٌ رَحِيمٌ
“Tiadalah aku peroleh dalam wahyu yang diwahyukan kepadaku, sesuatu yang
diharamkan bagi orang yang hendak memakannya, kecuali kalau makanan itu
bangkai, atau darah yang mengalir atau daging babi — karena sesungguhnya semua
itu kotor — atau binatang yang disembelih atas nama selain Allah. Barangsiapa
yang dalam keadaan terpaksa, sedang dia tidak menginginkannya dan tidak (pula)
melampaui batas, maka sesungguhnya Tuhanmu Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang”.(QS. Al-An’am 6:145)
Jelas disebutkan dalam dua ayat diatas bahwasanya Allah 'Azza wa Jalla telah mengharamkan bangkai, darah, dan daging babi.
Allah itu Maha Penyayang. Maka dari itu Allah melarang manusia memakan daging babi karena ternyata daging babi memiliki efek yang tidak baik untuk kesehatan. Berikut fakta-fakta daging babi:
1. Babi itu rakus. Babi adalah hewan yang rakus. Ia makan semua makanan didepannya. Jika perut sudah penuh dan makanan sudah habis, babi akan memuntahkan isi perutnya dan memakannya lagi, untuk memuaskan kerakusannya.
2. Babi menjijikan. Karena babi memakan makanan apapun, maka kotoran manusia pun dilahap olehnya. Sebenarnya bukan hanya kotoran manusia sih, tapi juga kotorannya sendiri. Hiii, jijik banget yaa..
3. Daging babi penyebab cacing pita. Mengkonsumsi daging babi bisa menyebabkan penyakit cacing pita karena daging babi adalah tempat tinggal cacing pita.
4. Babi membawa bibit penyakit . Banyak bibit penyakit yang dibawa oleh babi seperti Cacing pita (Taenia solium), Cacing spiral (Trichinella spiralis), Cacing tambang (Ancylostoma duodenale), Cacing paru (Paragonimus pulmonaris), Bakteri Brucellosis suis, Virus cacar (Small pox), Cacing usus (Fasciolopsis buski), Cacing Schistosoma (japonicum), Bakteri Tuberculosis (TBC), Bakteri kolera (Salmonella choleraesuis), Virus kudis (Scabies), Parasit protozoa Balantidium coli, Parasit protozoa Toxoplasma gondii.
5. Penyebab kanker anus dan kolon. Daging babi bisa menyebabkan kanker anus dan kolon. Penderita penyakit kanker anus dan kolon pada negara-negara yang penduduknya memakan babi lebih besar daripada negara-negara islam. Di negara islam presentasenya sangat rendah yaitu hanya 1/1000.
Jelas disebutkan dalam dua ayat diatas bahwasanya Allah 'Azza wa Jalla telah mengharamkan bangkai, darah, dan daging babi.
Allah itu Maha Penyayang. Maka dari itu Allah melarang manusia memakan daging babi karena ternyata daging babi memiliki efek yang tidak baik untuk kesehatan. Berikut fakta-fakta daging babi:
1. Babi itu rakus. Babi adalah hewan yang rakus. Ia makan semua makanan didepannya. Jika perut sudah penuh dan makanan sudah habis, babi akan memuntahkan isi perutnya dan memakannya lagi, untuk memuaskan kerakusannya.
2. Babi menjijikan. Karena babi memakan makanan apapun, maka kotoran manusia pun dilahap olehnya. Sebenarnya bukan hanya kotoran manusia sih, tapi juga kotorannya sendiri. Hiii, jijik banget yaa..
3. Daging babi penyebab cacing pita. Mengkonsumsi daging babi bisa menyebabkan penyakit cacing pita karena daging babi adalah tempat tinggal cacing pita.
4. Babi membawa bibit penyakit . Banyak bibit penyakit yang dibawa oleh babi seperti Cacing pita (Taenia solium), Cacing spiral (Trichinella spiralis), Cacing tambang (Ancylostoma duodenale), Cacing paru (Paragonimus pulmonaris), Bakteri Brucellosis suis, Virus cacar (Small pox), Cacing usus (Fasciolopsis buski), Cacing Schistosoma (japonicum), Bakteri Tuberculosis (TBC), Bakteri kolera (Salmonella choleraesuis), Virus kudis (Scabies), Parasit protozoa Balantidium coli, Parasit protozoa Toxoplasma gondii.
5. Penyebab kanker anus dan kolon. Daging babi bisa menyebabkan kanker anus dan kolon. Penderita penyakit kanker anus dan kolon pada negara-negara yang penduduknya memakan babi lebih besar daripada negara-negara islam. Di negara islam presentasenya sangat rendah yaitu hanya 1/1000.
6. Babi adalah container (tempat penampung) penyakit. Beberapa bibit
penyakit yang dibawa babi seperti Cacing pita (Taenia solium), Cacing spiral
(Trichinella spiralis), Cacing tambang (Ancylostoma duodenale), Cacing paru
(Paragonimus pulmonaris), Cacing usus (Fasciolopsis buski), Cacing Schistosoma
(japonicum), Bakteri Tuberculosis (TBC), Bakteri kolera (Salmonella
choleraesuis), Bakteri Brucellosis suis, Virus cacar (Small pox), Virus kudis
(Scabies), Parasit protozoa Balantidium coli, Parasit protozoa Toxoplasma
gondii.
7. Daging babi empuk. Meskipun empuk dan terkesan lezat, namun karena
banyak mengandung lemak, daging babi sulit dicerna. Akibatnya, nutrien (zat
gizi) tidak dapat dimanfaatkan tubuh.
8. Menurut Prof. A.V. Nalbandov (Penulis buku : Adap-tif Physiology on
Mammals and Birds) menyebutkan bahwa kantung urine (vesica urinaria) babi
sering bocor, sehingga urine babi merembes ke dalam daging. Akibatnya, daging
babi tercemar kotoran yang mestinya dibuang bersama urine.
9. Lemak punggung (back fat) tebal dan mudah rusak oleh proses ransiditas
oksidatif (tengik), tidak layak dikonsumsi manusia.
10. Babi merupakan carrier virus/ penyakit Flu Burung (Avian influenza) dan
Flu Babi (Swine Influenza). Di dalam tubuh babi, virus AI (H1N1 dan H2N1) yang
semula tidak ganas bermutasi menjadi H1N1/H5N1 yang ganas/ mematikan dan
menular ke manusia.
11. Menurut Prof Abdul Basith Muh. Sayid berbagai penyakit yang ditularkan
babi seperti, pengerasan urat nadi, naiknya tekanan darah, nyeri dada yang
mencekam (Angina pectoris), radang (nyeri) pada sendi-sendi tubuh.
12. Dr. Murad Hoffman (Doktor ahli & penulis dari Jerman) menulis bahwa
Memakan babi yang terjangkiti cacing babi tidak hanya berbahaya, tapi juga
menyebabkan peningkatan kolesterol tubuh dan memperlambat proses penguraian
protein dalam tubuh. Ditambah cacing babi Mengakibatkan penyakit kanker usus,
iritasi kulit, eksim, dan rheumatic serta virus-virus influenza yang berbahaya
hidup dan berkembang di musim panas karena medium (dibawa oleh) babi.
13. Penelitian ilmiah di Cina dan Swedia menyebutkan bahwa daging babi
merupakan penyebab utama kanker anus dan usus besar.
14. Dr Muhammad Abdul Khair (penulis buku : Ijtihaadaat fi at Tafsir Al
Qur’an al Kariim) menuliskan bahwa daging babi mengandung benih-benih cacing
pita dan Trachenea lolipia. Cacing tersebut berpindah kepada manusia yang
mengkonsumsi daging babi.
0 Response to "Alasan Mengapa Muslim Dilarang Memakan BABI"
Post a Comment